Rabu, 05 Agustus 2009

Mba Arum Untuk Pulau Gebe

Pulau Gebe terletak di ujung tenggara kaki Pulau Halmahera. Secara administratif masuk ke Kecamatan Gebe, Kabupaten Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara dan terbagi dalam empat desa yaitu Sanafi, Kacepi, Umera, dan Omnial di Pulau Yoi. Secara geografis, Pulau Gebe ini relatif berada di ujung dan berbatasan langsung dengan Kepulauan Raja Ampat, Irian Jaya Barat.

Pulau ini tidak begitu luas dan dihuni oleh kurang-lebih 4.000 jiwa. Sebagian besar bermata pencaharian nelayan dan pengolah kopra, sisanya berdagang dan pegawai. Dulu, pulau ini sangat ramai oleh para pendatang mengingat salah satu perusahaan tambang nasional memiliki site di sini. Namun, seiring penurunan cadangan dan produksi, pulau ini mulai ditinggalkan. Perumahan-perumahan untuk karyawan yang dibangun, diberikan ke penduduk melalui pemerintah daerah.
Sekarang, hampir seluruh perumahan eks karyawan ini dihuni oleh penduduk lokal. Sarana transportasi ke luar berupa kapal laut Kieraha, kapal kayu untuk barang dan pesawat udara yang dilayani maskapai Merpati yang melayani rute Gebe – Ternate setiap hari Kamis dan Minggu.

GEBE… sejuta cerita tentang hidup disana..aku tumbuh jadi anak kecil yang kurus, rambut merah,item,ompong,dan sakit sakitan(yang baru kutahu sekarang nama penyakitnya asma bronkial)…
tapi ibu begitu hebat..mendidikku…untuk selalu mencintai apa yang ada disekitarku…dari mulai ayam(aku cinta ayam),pohon jambu biji,pantai utara plus kolam renang,,komplek gedung arisan,gedung pertemuan,,baksonya pak hasan basri (kak itha?),,salonnya bu Yus(bener g yh,,aku rada lupa nama tantenya),,pasar inpres..tk antam gebe( tempat aku main ayunan dari siang mpe sore bgt) dan sd antam plus guru2nya(bu ratna,bu puji,pak akhmad,pak hamid,pak hendra)..batu karang,,belalang,ular,,bubur Menado,papeda dan kuah ikan,temen temen anak antam,temen2 asli gebe(namek dan namuk..hehehehe)..
dari kecil aku dah punya bakat buat terharu dan tergugah kalo nemu hal hal yang menurutku inspiring…
Di TK antam gebe,,aku belajar buat percaya diri,belajar buat jadi pemimpin,,dan belajar buat punya rasa malu..aku masi inget banget,,aku sakit perut pas lagi jam olahraga.temen2 yang lain biasa di tungguin ibu atau pembantu tapi karena ga ada yang nungguin aku,,upz…aku BO**R dicelana..maluw banget,,tapi karen aku sendiri, masi dengan kepedean 45 aku maju dan ngomong ke guruku kalo aku BO**R di celana..xixixixixi.

Di SD yang penuh kenangan aku belajar banyak hal…pertama nasionalismeku kala itu bisa dibilang nyampe stadium 4(lanjut dan kronik,,)aku cinta indonesia banget,cinta pak harto bgt..aku bahkan rela kalo pas waktu itu ada panggilan buat wajib militer yang mengharuskan anak kecil terjun ke medan perang..wuuu…
Kedua,sekali lagi bakat kepemimpinan terasah disni,,jadi ketua kelas dari jaman kelas 1 ampe kelas 6.,,ampe muntah…aku suka kalo ngatur piket temen2ku,ngatur pembagian tugas mbersihin kelas dan halaman sekitar kalo hari jumat,ngechek absen,ngambil kapur dan pengahpus ampe bunga+vas dirumah,sering kutukar ma bunga+vas dikelas..biar ga bosen..
Ketiga,olah raga..jaman SD aku percaya kalo aku punya bakat jadi atlit yang berprestasi..jaman dulu seneng banget liat susi susanti(badminton)..main tenis,main voli,main kasti,cukalele,sepak bola,,dan terakhir SKJ dari tahun 94 sampe 96
Keempat,ini ni yang sebenernya rada jelek..aku arogan,,mw menang sendiri,,ngerasa punya backingan ibu yang jadi guru di situ)
aku jahil,,aku jahat ma temenku( kalo ada yang baca,,inget ga yh aku pernah ngejambak rambut akbar temen sd ku dulu Cuma gara gara dia nyentuh aku pake ujung pensilnya yang runcing?),,
tapi yang kelima, aku juga penyayang banget ma mereka,
main kasti bareng,,jalan dihutan,makan nasi kuning pak akhmad,ribetnya minta ampun kalo mw karnaval,,latian tenis bareng ma om hengky(gini,gino,randy,kak maya,mas adiet..masi inget aku g yh?),ikut arisan ma latian voli bapak ibu,,main terompet pas tahun baru,sepedaan muterin T2(red.te-dua)atau sampe mess biro,main di dermaga..punya petualangan seru ke pulau Yoi,ke tambang nikelnya antam,tanah merah,buli(belum pernah kesana dink,Cuma dengar dari bapak)..uh…full adventure…full pendidikan…full cinta…
sayang,,,semua mesti pisah…gara gara kerusuhan di maluku…aku ga bisa ikut EBTANAS pas jaman itu..alhasil bapak ibuku(dan bapak ibu temen2ku juga) berinisiatif buat mulangin kami ke negara asal masing masing(ceilah!gaye banget!!padahal ci sebenernya ke kampung masing masing)
sedih banget mesti pisah ma sahabat2ku,,ma hutan,ma pantai,angin,belalang,ulat2 serta kupu kupu disana..
sedih,,Cuma sedikit waktu yang kusadari kalo GEBE byk mendidikku..
Buat tumbuh jadi anak yang kuat,ga cengeng,loyal ma temen,jujur dan setia…
Buat tumbuh jadi perempuan yang menghargai arti inner beauty…
tumbuh jadi manusia yang paham kalo persaudaraan itu ga mesti karena punya jalur darah yang sama,persaudaran bisa tumbuh bahkan ketika bapakmu penjual ikan sedang bapak temanmu seorang kepala bagian.
Buat tumbuh dengan sadar sepenuhnya bahwa sedikit saja nafsu jelek di dunia,bisa merusak dunia kecil kami(sebagai anak kecil korban kerusuhan?kala itu )
Buat tumbuh jadi orang yang keras kemauannya tapi bisa begitu lembut..seperti angin siang hari di atas pohon jambu…bikin nyaman,,tenang..
mungkin banyak temen2 anak antam yang kini ga mengakui pulau kecil itu,tapi buatku…gebe lah sebenernya tempat tinggalku yang sesungguhnya..dengan sisa2 nasionalisme di hati ni,suatu saat nanti pgn balik kesana..pgn ngelakin sesuatu yang berguna buat orang orang disana..yang udah ngasih ijin buat pendatang sperti aku,keluargaku dan orang orang antam buat mencari penghidupan disana..
Dengan hati penuh rindu…untuk semua hal disana…suatu hari nanti,,

Jumat, 31 Juli 2009

Pulau Gebe


Kepulauan Gebe adalah gugusan pulau yang teridir dari :
Pulau Gebe;
Pulau Fau;
Pulau Yoi;
Pulau Uta; dan
Pulau Sain
Umumnya daerah ini memiliki panorama pantai dan laut yang mempesona.
Pulau Gebe terletak antara 00 04’ 02” – 00 11’ 24” Lintang Selatan dan 1290 18’ 39” Bujur Timur dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
Sebelah Utara : Batas alam Samudra Pasifik
Sebelah Timur : Berbatasan dengan Kabupaten Raja Ampat - Papua
Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Kabupaten Raja Ampat – Papua
Sebelah barat : Berbatasan dengan Kecamatan Patani
Dari ukurannya, Pulau Gebe dapat dikategorikan sebagai pulau kecil dengan panjang 44,6 Km dengan luas wilayah 153 Km2. Hal ini sesuai dengan batasan yang telah ditetapkan UNESCO (1990) yakni pulau-pulau kecil memiliki ukuran ≤ 10.000 km2 dengan jumlah penduduk ≤ 500.000 orang.

Letak pulau ini memanjang dengan arah Barat Laut Tenggara. Di beberapa belahan Pulau ini terdapat sejumlah tanjung yakni Sebelah barat laut terdapat tanjung Safa, sedangkan sebelah selatan terdapat tanjung Elingejo, tanjung Magnonapo dan tanjung Ngetalngejo. Pantai Pulau Gebe kearah Utara Timur lebih landai dibandingkan dengan kondisi pantai arah Selatan Barat.

Bagian tengah Pulau Gebe terletak bukit Elfanoen dengan ketinggian 450 m diatas permukaan laut. Bagian selatan bukit ini membentuk tanjung yang lebar yaitu Tanjung Oeboelie. Bagian selatan Pulau Gebe juga melebar yaitu antara Toeli Kalio sampai dengan batas sebelah tenggara.

Ada dua daerah yang lebar yaitu bukit Elfanoen dengan lebar 6 km dan di sekitar daerah Toeli Kalio dengan lebar 6,8 km. Pulau Fau yang terletak di depan Desa Kapaleo dengan luas 4,6 km2, pada desa tersebut hampir seluruhnya mengandung endapan nikel.

Di pulau Gebe terdapat dua lokasi wisata pantai yakni Pantai Utara desa Kapaleo dan Pantai bagian selatan di desa Umera dengan partikel-partikel pasir halus. Pantai Umera adalah bentangan pantai berpasir diperkirakan ± 3 km. Dengan lebar pantai bervariasi antara 30 – 45 m.
Untuk mengunjungi gugusan pulau ini dapat dilakukan dengan dengan menempuh perjalanan laut dan udara.
Fasilitas transportasi yang digunakan adalah pesawat jenis cassa dengan rute penerbangan Ternate – Gebe PP dan Gebe – Lelilef PP. Selain transportasi udara, pulau ini dapat dikunjungi dengan menggunakan transportasi laut dengan rute pelayaran Ternate – Tidore – Weda – Patani – Pulau Gebe.

Pulau Fau adalah sebuah pulau kecil yang berdekatan dengan pulau Gebe. Pulau ini biasa digunakan sebagai lokasi pemancingan yang menarik. Termubu karang dan pepohonan bakau yang masih terjaga merupakan panorama yang dapat dinikmati pengunjung sambil memancing ikan-ikan di perairan tersebut
Pulau Yoi merupakan salah satu pulau penghasil Kepiting yang sangat terkenal. Di pulau ini terdapat sebuah cekungan menyerupai danau yang digunakan sebagai tempat penangkaran kepiting (ketang kenari) dan ikan oleh masyarakat setempat. Jarak dari Desa Umyal ke danau kurang lebih 4 km.
Untuk mencapai pulau ini, pengunjung dapat menggunakan transportasi laut (loong boat) dari Pulau Gebe dengan jarak tempuh kurang lebih 2 mil dari pulau Gebe. Lama perjalanan kurang lebih 30 menit.
Pulau Uta adalah salah satu pesona menarik yang terletak di perbatasan Halmahera Tengah dengan Raja Ampat. Partikel pasir yang sangat halus, yang sering digunakan penyu untuk bertelur di malam bulan purnama.
Pulau-pulau ini merupakan hamparan zamrud diatas permadani laut kepulauan Gebe.

Sabtu, 11 Juli 2009

Perubahan

Perubahan,,! Mungkin itu yang di harapkan banyak orang dan itu juga merupakan harapan kami terhadap pulau Gebe sekarang. Pulau yang telah memberi kehidupan pada tiap orang yang pernah hidup di atasnya,Pulau yang telah mencatat sejarah besar tentang arti keanekaragaman dan perbedaan Ras,Suku dan Agama,Pulau yang memberikan berjuta makna dan harapan yang membuat tiap orang yang hidup di atasnya tau akan arti sebuah "Harapan". Saat ini Kita tersadar bahwa hasil hasil Nikel P.Gebe telah habis terkuras oleh Eksploitasi pertambangan dan hanya menyisahkan kenangan masa lalu yang terlalu indah untuk diceritakan dan terlalu manis untuk dirasakan karena akan hanya menambah kerinduan akan kenangan saat itu. yang hanya Tuhan yang dapat melepasnya dari diri ini. Kita tidak bisa menghindari semua itu,Karena itulah ketentuan Tuhan semua berasal dariNya dan akan kembali padaNya saya percaya ada rencana indah dibalik semua ini, saat kenangan indah itu seakan tak akan mungkin hadir kembali.Kami percaya bahwa kita masi punya semangat,kita punya kejayaan masa lalu,dan kita masi punya keyakinan akan cahaya perubahan masa depan pulau Gebe agar menjadi lebih baik. P.Gebe saat kau memiliki Nikel orang mendekatimu dan saat kau telah kehabisan nikel orang menjauhimu,"Tapi tidak dengan kami " kami akan terus ada buatmu,kami akan terus berjuang ,kami yakin "Harapan itu masih ada" dan akan terus ada. karena Tuhan bersama kami.kami percaya semangat ini akan menjadi awal langkah kami untukmu walaupun kami tau kau tak sedikitpun berharap balasan dari kami,ini tanggung jawab kami karena sebatas kata kata bukan budaya kami. Saat ini banyak yang merehmehkanmu,takmemperhitungkanmu,bahkan mencacimu,seakan kau pernah berbuat salah pada mereka.mungkin mereka tidak tahu,dan kami yang akan memberitahukan pada mereka tentang pulau Gebe dan apa yang ada didalamnya,yang akan membuat siapapun akan memujinya bahkan merasa merupakan bagian dari pulau Gebe karena itulah cirimu yang sebenarnya mengajarkan kepada kita akan arti Cinta,arti keragaman,toleransi, dan arti kehidupan karena Pulau Gebe adalah milik Semua"P.Gebe adalah kita" kita untuk pulau Gebe dan pulau Gebe untuk kita. Semua orang tau itu ,termasuk kau,,,,,,,,,,,,,,,,"Tuhan tidak akan merubah nasib suatu kaum sebelum kaum itu merubah nasibnya sendiri" itu yang membuat kami yakin akan perubahan yang lebih baik dari sekedar berubah,kami akan terus menggali makna dibalik semua ini yang menjadi pelajaran berharga buat kami sampai kapanpun orang mungkin tak merasakan rasa ini tapi saya yakin rasa ini hadir pada tiap insan yang pernah merasakan nikmatnya air Waduk niwisia,indahnya pantai utara,dan segarnya udara water treatment.yang menjadi saksi bisu sejarah kebersamaan kita yang tak akan pernah hilang bersama air laut dipelabuhan ikan,buah dao diblakang kantor,buah pot di blakang Lab,dan besi tua di Galangan,dimana saat mentari terbit di lapangan golf,kita berlari dan mandi di kolam bapece,makan kelapa milik perusahaan,dan meminum nikmatnya mata air di blakang SMP.Smoga smangat mencari tebu di peternakan akan selalu tumbuh,dan mancing mujair di talaga akan selalu ada dan airnya mengalir sampai ke kali bota,,hingga mejadi laut di pantai Utara,,,ngek-ngek